Sunday, 12 February 2017

Susu Kambing Etawa Penambah Berat Badan

Bapak Ibu Pembaca website Distributor Susu Serbuk Etawa yang kami hormati, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan sekaligus menjawab kesaksian dari salah satu konsumen susu kambing etawa yaitu Ibu Herni dari Makassar. Beliau menceritakan kisahnya setelah minum susu kambing etawa produk kami. Sekaligus beliau bertanya. Begini pertanyaannya :
“Setelah minum susu kambing etawa badan saya terasa sehat dan berat badan saya bertambah pak. Saya sekarang sudah tidak kurus kering lagi. Tambah berisi. Bawaannya lapar melulu. Kira-kira apa sih pak penyebabnya kok bisa begini ?”
Begitu pertanyaan beliau. Baik, Bapak / Ibu sekalian, kami mencoba menjawab pertanyaan tersebut sesuai dengan jawaban yang sudah saya berikan kepada ibu Herni. 




Penyebab bertambahnya berat badan akibat minum susu kambing etawa adalah sebagai berikut :

  1. Susu kambing etawa mengandung banyak nutrisi. Seperti apa yang sudah kami sampaikan pada artikel terdahulu, bahwa susu kambing etawa mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh. Nutrisi tersebut bukanlah lemak yang dapat menyebabkan kolesterol, akan tetapi nutrisi  tersebut antara lain : Vitamin A=59 mg , Vitamin C=33.2 mg, Vitamin E=27.3 mg, Protein=7.16 g, Karbohidrat=41.08 g, Serat=2.14 g, Lemak Nabati=3.26 g. Energi= 422.34 Kkal. Dari sekian banyak nutrisi tersebut, tak heran bahwa susu kambing etawa dapat meningkatkan berat badan.
  1. Setelah minum susu kambing etawa bawaannya lapar. Menjawab pertanyaan tersebut : Susu kambing etawa tergolong minuman herbal. Sifat dari minuman herbal adalah mengembalikan fungsi organ tubuh kembali semula dengan cara membuang kotoran, racun, zat kimia dalam tubuh, dan sampah pencernakan atau lebih dikenal dengan DETOKSIFIKASI. Dalam proses detoksifikasi ini, tubuh akan membutuhkan banyak energi. Hal inilah yang menyebabkan rasa ingin makan terus menerus. Karena energi membutuhkan makanan dari luar juga.
Mungkin dengan jawaban tersebut anda bertanya-tanya.
Demikian kiranya menjawab pertanyaan dari bu Herni. Semoga menambah pengetahuan, dan keyakinan. 

No comments:

Post a Comment